Bitcoin ETF disetujui apakah masyarakat FOMO dengan Financial Freedom ? Awas jebakan financial yang legit

Sumber : ekonomi.bisnis.com

Bitcoin, mendengar kata ini selalu yang ada diotak kita yaitu sebuah coin dari dunia maya yang bernilai besar. Benar sekali bernilai sangat besar, bahkan jika dikumpulkan uang seluruh warga indonesia belum tentu dalam menyaingi kapitalisasi pasar. Pemerintah kita sudah memiliki regulasi dalam menlindungi investor lokal melalui Bapepti, barang kali nanti ada token scma kita bisa dilindungi atau biar exchange juga bisa melarikan uang nasabah. Kasus FTX memberikan gambaran betapa hebatnya crypto currency mulai dari dampak, gerakan, hingga psikologis. Market yang sendang naik juga terdapat bahaya psikologis yaitu FOMO.

FOMO

Merujuk pada ikomumsida.ac.id FOMO (Fearing Of Missing Out) merupakan perasaan cemas yang timbul karena sesuatu yang menarik dan menyenangkan terjadi, biasanya hal tersebut dapat terjadi karena unggahan di sosial media. FOMO (Fearing Of Missing Out) dapat didefinisikan sebagai perasaan takut tertinggal dengan peristiwa, pengalaman, atau informasi. FOMO beberapa tahun kebelakang didominasi oleh fashion, trend dan lifestyle. Setelah naiknya crypto currency FOMO seakan akan hanya dirasakan kelompok pencandu crypto. Pecandu pemberi kemakmuran tentunya.

Sebagain warga kita sudah memahami dan ikut terjun dalam dunia crypto, bahkan semuanya sedang berlomba siapa yang akan menjadi makmur dari trading / investasi crypto. Crypto Investasi atau mata uang ? skip kita bahas di artikel selanjutnya. Kembali ke Laptop. Mengapa ada yang berpikir makmur dari crypto? Financial freedom kata ini yang selalu memberikan iming iming kepada pendengar setianya. Bahwa uang banyak unlimited bisa kita raih dengan satu malam. Tentu tidak begitu ferguso. Sultan - sultan yang kaya dari crypto mereka berbulan bulan untuk memilih coin/token yang memiliki prospek yang baik dan yang paling penting mereka sesudah memilih dan membeli akan ditinggal tidur. Tidak memantau terlalu sering adalah kunci kesuksesan karena mantap dengan analisa.

Masyarakat saja atau trader retail bisa FOMO, sekarang Lembaga Hedge Fund di US kini ramai ramai ingin mengadopsi Bitcoin. Setelah penurunan minat orang dengan saham baik di US atau di seluruh dunia, lembaga hudge fund mulai berpikir untuk mengadopsi bitcoin dalam salah satu bisnis mereka. Melihat potensi dan minat besar masayarakat dunia terhadap crypto, maka muncullah untuk mendaftar bitcoin menjadi sebuah etf bitcoin di bursa US melalui SEC.

ETF BITCOIN : JALUR CEPAT KAYA ATAU MISKIN

Sebuah kita membahas lebih dalam, akan lebih baik kita mengenal dengan konsep etf yang banyak dijumpai di pasar modal. Jika merujuk pada tulisan IDX, ETF (Exchange Traded Fund ) yaitu produk yang secara legal diperdagangkan berbentuk kontrak investasi kolektif yang unit pernyertaannya diperdagangkan di bursa. Sebenarnya ETF sendiri dasar pengelolaan dan pelaksanaan merupakan reksadana. Membingungkan tapi pasar modal memang selalu ada cara untuk membuat investor masuk dan berlomba mejaring cuan.

Lantas apakah ETF Bitcoin mampu memberikan keuntungan bagi investor? Ya, jika investor tersebut mau belajar dan mengamati sebelum bertindak. Jika kita membeli ETF keuntungannya yaitu biaya yang lebih murah namun kita tidak memiliki barang tersebut. Bagaiamana bisa ? Coba kembali lihat pengertian dari ETF sendiri merupakan kontrak investasi. Seperti rumah kontrak, kita bisa merasakan dampak seperti tidur dengan tenang, tempat berkumpul keluarga dan sebagainnya. Nah, ETF bitcoin ini ada merasakan efeknya jika kotrak tersebut sejalan dengan analisa anda semisal harga naik 30% pasti anda akan menjualnya dan langsung untung. Perlu diingat bahwa ETF Bitcoin anda tidak bisa memindahkan Bitcoin dari pasar modal yang diwakilkan oleh broker ternama menuju dompet digital anda. Ya, karena anda kontrak bukan membeli.

Bagus atau tidak ETF Bitcoin bagi trader retail ? Jawabannya bisa bagus atau tidak. Bagus jika anda sebagai trader retail memiliki konsep atau pandangan bahwa trading harus memiliki keuntungan dalam jangka pendek. Tidak, jika anda memiliki jiwa investor yang memiliki pandangan keuntungan besar akan datang jika kita sabar. Melihat dari geliat informasi pasar tentang ETF Bitcoin yang disetujui oleh SEC US jelas akan memberikan pengaruh lonjakan harga bitcoin. Kepercayaan masyarakat terhadap bitcoin menjadi tinggi, dan lautan FOMO akan segera dimulai. Kesempatan mencari cuan dalam memanfaatkan harga Bitcoin menjadi semakin mudah, lautan investasi akan ramai masuk ke pasar saham. Ingat, yang selalu diuntungkan yaitu bandar. Sebesar apapun nilai yang masuk di ETF Bitcoin tidak mampu untuk menggerakan harga. Pasar spot yang memiliki kuasa.

Lantas bagaimana kita mendapatkan keuntungan? kami ingin finansial freedom. Jawabannya Bisa, yang harus anda lakukan adalah buang jauh kata FOMO. Masuk dalam dunia trading anda harus memiliki kecermatan dalam membaca pasar, pergerakan harga melalui chart dan selalu memantau berita yang memiliki pengaruh. Gerakan FOMO sendiri terpengaruh dari situasi yang diciptakan oleh lingkungan melalui media atau lainnya. Silahkan akan memulai untuk berpikir tenang jika ingin masuk dan mendapatkan keuntungan selangit.